BLOG | VIDA DIGITAL IDENTITY

Deepfake dalam Promosi Judi Online: Ancaman Nyata bagi Industri Kreatif dan Content Creator

Written by VIDA | 2024 Mar 11 08:29:00

Penggunaan deepfake dalam promosi judi online, melibatkan figur publik seperti Najwa Shihab, Raffi Ahmad, dan Atta Halilintar, tidak hanya nekat tetapi juga mengundang risiko serius terhadap integritas dan keamanan digital. Heru Sutadi, Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute, mengungkapkan bahwa serangan ini telah menantang larangan Kemenkominfo, menunjukkan ketidakpatuhan terhadap norma-norma keamanan digital.

Menurutnya, tokoh-tokoh yang terlibat seharusnya turut mengonfirmasi kebenaran video ini, membantu menghindari kebingungan di kalangan penggemar. Meskipun kepercayaan pada deepfake ini rendah, tetapi kejelasan dari pihak yang bersangkutan sangat penting untuk menjaga reputasi dan kepercayaan publik.

Selain kasus di dalam negeri, deepfake telah menjadi ancaman global. Studi kasus dari negara-negara lain menggambarkan bagaimana teknologi ini dapat dimanfaatkan untuk pemerasan, balas dendam, dan manipulasi politik. Ini menjadi peringatan bagi dunia digital, termasuk industri kreatif dan content creator.

Menanggapi tren ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan pandangan dan kebijakan terkait deepfake. Dukungan Kominfo dalam memahami dan menanggapi perkembangan teknologi menjadi kunci untuk melindungi masyarakat dan industri dari dampak negatif.

Berikut beberapa tips dan panduan untuk menghindari kejahatan deepfake:

  • Periksa Kualitas Audio:

Deepfake sering kali gagal mereplikasi kualitas audio yang sama dengan aslinya. Perhatikan apakah suara terdengar asing atau tidak sinkron dengan gerakan bibir.

  • Evaluasi Konteks dan Situasi:

Ketahui konteks di balik konten yang Anda lihat. Apakah konten tersebut sesuai dengan konteks dan situasi yang diharapkan? Kecurigaan terhadap konten yang tidak sesuai dengan konteksnya dapat menjadi tanda deepfake.

  • Verifikasi Sumber Konten: 

Pastikan Anda mendapatkan konten dari sumber yang terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan. Hindari mendapatkan konten dari sumber yang tidak jelas atau tidak terverifikasi.

  • Manfaatkan Teknologi Pendukung : 

Manfaatkan teknologi dan alat pendukung untuk memverifikasi keaslian konten. Ada beberapa aplikasi dan layanan online yang dapat membantu mengidentifikasi deepfake. Amati detail dalam konten. Deepfake sering kali memiliki kekurangan dalam konsistensi detail, seperti perbedaan warna kulit atau tekstur rambut yang tidak alami.

  • Simpan Bukti dan Laporkan

Jika Anda curiga bahwa sebuah konten adalah deepfake, simpan bukti dan laporkan kepada otoritas terkait atau platform media sosial tempat konten tersebut dipublikasikan.

Dalam dunia digital yang semakin kompleks, menjaga identitas digital menjadi sangat penting. VIDA, sebagai penyelenggara sertifikat elektronik terkemuka di Indonesia, memainkan peran penting dalam melindungi identitas digital content creator dan masyarakat. Berikut ini bagaimana VIDA menjaga keamanan identitas digital dan mencegah tipuan iklan AI dengan cara yang mudah dipahami:

1.         Sertifikat Elektronik yang Aman:

VIDA menyediakan sertifikat elektronik yang aman untuk memverifikasi identitas digital. Ini membantu content creator memastikan identitas mereka diakui secara resmi, sehingga terhindar dari identitas palsu atau pencurian identitas.

2.        Teknologi Keamanan Tinggi:

VIDA menggunakan teknologi keamanan tinggi untuk melindungi identitas digital. Dengan enkripsi data dan otentikasi multi-faktor, VIDA mencegah akses tidak sah dan manipulasi identitas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

3.         Inovasi untuk Keamanan:

VIDA terus mengembangkan inovasi untuk meningkatkan keamanan identitas digital. Dengan pendekatan inovatif ini, VIDA membantu masyarakat agar lebih waspada terhadap tipuan iklan AI dan memastikan identitas digital tetap aman.

4.        Kolaborasi dengan Otoritas Terkait:

VIDA bekerja sama dengan otoritas terkait, seperti Kominfo, untuk mengembangkan regulasi dan standar keamanan yang sesuai dengan perkembangan teknologi. Hal ini membantu menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dan terpercaya bagi semua pengguna.

Dengan VIDA sebagai pelindung utama, identitas digital content creator dan masyarakat Indonesia menjadi lebih aman dan terlindungi.