Manajemen identitas adalah serangkaian proses, kebijakan, dan teknologi yang diterapkan untuk mempermudah suatu organisasi dalam mengelola akun pengguna (user account) dan sumber daya jaringan organisasi (network resources). Pengelolaan akses terhadap data organisasi pun tak luput dilakukan dalam proses manajemen identitas digital ini.
Mengingat banyaknya data bersifat sensitif yang dimiliki suatu organisasi atau perusahaan, manajemen identitas yang baik pun sangat dibutuhkan. Di sinilah manajemen identitas digital memberikan peran signifikan. Idealnya, prosedur digital melibatkan dua metode sekaligus dalam mengelola dan mengamankan data, yaitu otentikasi dan enkripsi.
Dengan menerapkan manajemen identitas digital, ada banyak keuntungan yang bisa Anda dapatkan. Tidak hanya untuk internal organisasi, tapi pelanggan Anda pun juga dapat ikut merasakan manfaat dari manajemen identitas digital yang baik. Apa saja keuntungan tersebut?
Manajemen identitas digital melibatkan prosedur otentikasi dan enkripsi. Otentikasi adalah proses validasi untuk memeriksa kredensial pengguna, proses ini berusaha membuktikan apakah data yang tercatat cocok dengan data dalam database. Metode satu ini terbagi menjadi beberapa tingkat, yaitu:
Otentikasi dua langkah - menggabungkan username dan password atau PIN.
Otentikasi tiga langkah - menggabungkan username, password atau PIN, dan biometrik seperti pemindaian sidik jari (fingerprint).
Otentikasi empat langkah - menggabungkan username, password atau PIN, biometrik, dan verifikasi dari pihak lain untuk mengotentikasi akses yang diminta pengguna.
Enkripsi sendiri adalah metode yang mengaburkan data dengan sandi rahasia dam diamankan menggunakan algoritma khusus. Hanya pihak pemilik akses saja yang dapat menguraikan data serta identitas digital yang telah dienkripsi tersebut.
Penggabungan metode otentikasi dan enkripsi pun menciptakan manajemen identitas yang aman. Data dan identitas digital terlindungi dengan sistem proteksi yang tinggi sehingga risiko pencurian atau kebocoran pun dapat sangat ditekan. Anda dan tim perusahaan pun bisa bekerja tanpa rasa cemas maupun khawatir.
Manajemen identitas yang baik idealnya melibatkan teknologi digital dengan sistem keamanan tinggi. Namun, bukan berarti aksesnya menyulitkan. Justru karena bersifat digital, Anda bisa lebih mudah mengakses data dari mana pun dan kapan pun selama terhubung dengan koneksi jaringan internet.
Bahkan jika Anda dan tim sedang bekerja remote seperti dari rumah, rumah sakit atau kafe, kolaborasi tetap berjalan lancar karena pertukaran data dan informasi berlangsung dengan mudah. Alhasil, produktivitas kerja karyawan turut meningkat sehingga berdampak positif terhadap perkembangan usaha.
Meski mudah untuk diakses dari berbagai tempat, Anda tetap bisa mengatur pihak siapa saja yang berhak mengakses data dan identitas digital tersebut. Dalam manajemen identitas yang baik, kemudahan akses data harus dibarengi dengan sistem privasi dan keamanan secara maksimal.
Dengan menerapkan manajemen identitas digital, artinya Anda tak perlu lagi melakukan pengelolaan data secara manual. Semua tersimpan secara otomatis secara online, begitu juga dengan pengaturan akses data. Alhasil, risiko human error pun bisa diminimalisir.
Tak ada lagi karyawan yang salah mengakses data, membagikan data ke pihak yang salah, atau melakukan berbagai kesalahan lain yang sebetulnya bisa dicegah. Human error pada data jika benar-benar terjadi, dampaknya bisa merugikan perusahaan.
Selain itu, karena tak perlu lagi menyimpan maupun mengelola data serta identitas secara manual, kini Anda pun jadi bisa memusatkan fokus pada hal-hal yang lebih krusial untuk pengembangan bisnis. Lagi-lagi hal ini akan mendukung produktivitas kerja Anda dan tim.
Dalam manajemen identitas, terkadang bukan hanya data dan identitas pihak internal perusahaan yang disimpan, tapi juga milik pelanggan. Terlebih jika bisnis Anda bergerak di bidang pelayanan yang menyimpan data-data identitas yang sensitif seperti bank atau rumah sakit. Data dan identitas pelanggan menjadi aset yang harus disimpan dan dilindungi sebaik mungkin.
Melalui manajemen identitas digital, pengamanan dan perlindungan data sangat mungkin diwujudkan. Adanya teknologi otentikasi dan enkripsi memberikan proteksi lebih pada data dan identitas digital pelanggan. Dengan begini, kepercayaan pelanggan terhadap bisnis Anda pun akan meningkat.
Berkat manajemen identitas digital konsumen yang baik, konsumen tidak akan ragu untuk terus menjalin hubungan dengan bisnis Anda. Di sisi lain, kredibilitas perusahaan juga dapat meningkat sehingga semakin memudahkan Anda untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan baru.
Lalu, bagaimana cara memulai penerapan manajemen identitas digital yang baik? Langkah utama adalah dengan mencari layanan identitas digital tepercaya seperti VIDA yang telah mendapatkan izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Manajemen identitas digital dari VIDA dilengkapi fitur-fitur yang mudah diaplikasikan seperti tanda tangan digital, kode QR, hingga pemindaian wajah dan biometrik.