Tanda tangan dan identitas digital bermanfaat bagi mereka yang bekerja di bidang ekonomi digital, termasuk konsumen atau penyedia barang dan jasa.
Perkembangan ekonomi digital saat ini menjadi fenomena baru dalam tata kelola ekonomi global, baik di negara maju maupun negara berkembang. Peran tanda tangan digital dalam ekonomi digital baru ini semakin dirasakan.
Menurut artikel Jakarta Globe baru-baru ini, penandatanganan dokumen secara instan telah menyebabkan peningkatan dramatis dalam pendapatan nasional dari sektor digital, mencapai USD 44 miliar pada tahun 2020, meningkat 11 persen dari angka tahun sebelumnya sebesar USD 40 miliar.
Seperti yang dapat Anda bayangkan, proses penandatanganan formal menggunakan tanda tangan basah membutuhkan banyak waktu dan biaya. Hal ini menyebabkan penurunan pendapatan negara secara tidak langsung di berbagai sektor ekonomi yang penting secara nasional. Dengan tanda tangan digital, biaya yang tidak perlu dapat dipangkas hingga 50 persen. Hal ini mengarah pada peningkatan pendapatan dari industri digital, yang secara signifikan berdampak pada perekonomian nasional.
Lalu apa saja keuntungan, peluang, dan tantangan dari tanda tangan digital dan dampaknya terhadap ekonomi digital? Berikut ulasannya.
Keuntungan tanda tangan elektronik untuk Ekonomi Digital
Tanda tangan dan identitas digital bermanfaat bagi mereka yang bekerja di ekonomi digital, termasuk konsumen atau penyedia barang dan jasa. Sebuah studi dari McKinsey Global Institute mencantumkan enam keuntungan dari tanda tangan digital:
1. Peningkatan keamanan konsumen
Konsumen akan merasakan dampak dari tanda tangan dan identitas digital, terutama dalam hal transaksi pembayaran. Semua proses transaksi akan lebih aman karena hanya pemilik yang dapat mengakses sistem yang diamankan dengan fitur enkripsi. Hal ini membuat proses otentikasi menjadi lebih cepat dan akurat serta dapat melindungi dari tindakan jahat seperti spoofing dan scamming.
2. Meningkatkan produktivitas karyawan
Tanda tangan digital juga dapat meningkatkan produktivitas karyawan, dengan koordinasi yang lebih mudah dan lebih cepat antara penjual dan pembeli. Karyawan juga akan melayani pembeli lebih cepat dari biasanya, yang berarti peningkatan efisiensi. Tanda tangan digital juga digunakan untuk memverifikasi pembeli secara otomatis sehingga dapat digunakan untuk membuat layanan penggajian yang lebih cepat, lebih aman, dan lebih praktis daripada menggunakan metode konvensional yang memakan waktu.
3. Akses ke Digitalisasi UMKM
Ekonomi digital juga membuka peluang bagi UMKM. Namun, UMKM harus mendaftarkan usahanya untuk mendapatkan kemudahan akses digital dan pendampingan bagi para pelaku usaha. Tanda tangan digital dapat membantu efisiensi dan memastikan keakuratan pelaku UMKM saat melakukan registrasi. Begitu pula dengan penandatanganan kontrak dan urusan asuransi yang dapat diselesaikan tanpa mengeluarkan biaya tinggi, sehingga menghemat waktu sehingga pelaku usaha dapat lebih mengembangkan bisnisnya.
4. Digitalisasi Layanan Publik
Ekonomi digital yang semakin pesat juga berdampak pada digitalisasi layanan publik untuk mendukung kebutuhan masyarakat secara lebih cepat, seperti pengurusan administrasi bisnis dan pengurusan pajak. Tanda tangan digital dapat diintegrasikan ke dalam laporan. Pembayaran pajak dapat dilakukan melalui layanan digital perusahaan.
5. Percepatan Realisasi Kebijakan
Tanda tangan digital juga memberikan peluang untuk mempercepat realisasi kebijakan di lembaga pemerintahan. Tanda tangan digital dapat digunakan untuk melakukan perjanjian kerja sama atau peningkatan kapasitas dan untuk proses verifikasi administratif yang mendukung lembaga yang membutuhkan pendekatan baru.
6. Memfasilitasi Kepemilikan Aset Bisnis
Tanda tangan digital mempermudah kepemilikan aset bisnis. Pengusaha dapat mengamankan bisnis secara lebih efisien dengan transaksi yang terjadi secara digital dan jarak jauh. Tanpa transaksi tatap muka, pengaturan dapat diselesaikan dalam waktu yang lebih singkat. Tanda tangan digital juga meningkatkan kelincahan perusahaan, yang berarti bahwa perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam membuat berbagai keputusan pembelian atau penjualan.
Peluang dan Tantangan Tanda Tangan Digital di Era Ekonomi Digital
Tanda tangan digital memiliki tantangan dan peluang yang harus dipertimbangkan oleh semua pihak. Berikut adalah beberapa cara tanda tangan digital dapat digunakan dalam ekonomi digital:
Perusahaan dan lembaga pemerintah dapat menggunakan tanda tangan digital untuk memitigasi risiko ekonomi digital dan mencegah kejahatan siber.
Tanda tangan digital adalah sumber potensial untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Jika dilakukan dengan baik, tanda tangan digital akan membantu menunjukkan kepada konsumen bahwa perusahaan Anda sepenuhnya memperhatikan kebutuhan mereka. Hal ini, pada gilirannya, akan meningkatkan loyalitas merek.
Tanda tangan digital mempercepat pemerataan ekonomi karena dapat digunakan di mana saja dan kapan saja ketika didukung oleh infrastruktur internet yang sesuai.
Tantangan dalam penerapan tanda tangan digital meliputi:
Infrastruktur digital yang kurang optimal: Meskipun ekonomi digital dirancang untuk memudahkan orang bertransaksi, namun dibutuhkan infrastruktur yang memadai. Daerah-daerah terpencil sulit untuk mendapatkan koneksi internet yang dapat diandalkan untuk memungkinkan tanda tangan digital.
Peraturan atau regulasi pemerintah: Saat ini, memang sudah ada peraturan yang mengatur penggunaan tanda tangan digital. Namun, peraturan ini harus dikomunikasikan dengan tepat agar masyarakat memahami bahwa tanda tangan digital adalah legal dan diakui oleh pemerintah dan hukum. Perusahaan, pemerintah, dan penyedia layanan tanda tangan digital harus melakukan upaya ini bersama-sama.
Demikianlah gambaran umum mengenai tanda tangan digital dan perannya dalam menciptakan peluang baru bagi perusahaan, pemerintah, dan juga individu di era ekonomi digital. Jika perusahaan Anda membutuhkan informasi dan layanan untuk tanda tangan digital dan identitas digital lainnya, pertimbangkan untuk menjadikan PT Indonesia Digital Identity sebagai mitra untuk pengembangan perusahaan Anda.
Untuk info selengkapnya seputar VIDA Sign, mohon klik di sini.
Perkembangan ekonomi digital saat ini menjadi fenomena baru dalam tata kelola ekonomi global, baik di negara maju maupun negara berkembang. Peran tanda tangan digital dalam ekonomi digital baru ini semakin dirasakan.
Menurut artikel Jakarta Globe baru-baru ini, penandatanganan dokumen secara instan telah menyebabkan peningkatan dramatis dalam pendapatan nasional dari sektor digital, mencapai USD 44 miliar pada tahun 2020, meningkat 11 persen dari angka tahun sebelumnya sebesar USD 40 miliar.
Seperti yang dapat Anda bayangkan, proses penandatanganan formal menggunakan tanda tangan basah membutuhkan banyak waktu dan biaya. Hal ini menyebabkan penurunan pendapatan negara secara tidak langsung di berbagai sektor ekonomi yang penting secara nasional. Dengan tanda tangan digital, biaya yang tidak perlu dapat dipangkas hingga 50 persen. Hal ini mengarah pada peningkatan pendapatan dari industri digital, yang secara signifikan berdampak pada perekonomian nasional.
Lalu apa saja keuntungan, peluang, dan tantangan dari tanda tangan digital dan dampaknya terhadap ekonomi digital? Berikut ulasannya.
Keuntungan tanda tangan elektronik untuk Ekonomi Digital
Tanda tangan dan identitas digital bermanfaat bagi mereka yang bekerja di ekonomi digital, termasuk konsumen atau penyedia barang dan jasa. Sebuah studi dari McKinsey Global Institute mencantumkan enam keuntungan dari tanda tangan digital:
1. Peningkatan keamanan konsumen
Konsumen akan merasakan dampak dari tanda tangan dan identitas digital, terutama dalam hal transaksi pembayaran. Semua proses transaksi akan lebih aman karena hanya pemilik yang dapat mengakses sistem yang diamankan dengan fitur enkripsi. Hal ini membuat proses otentikasi menjadi lebih cepat dan akurat serta dapat melindungi dari tindakan jahat seperti spoofing dan scamming.
2. Meningkatkan produktivitas karyawan
Tanda tangan digital juga dapat meningkatkan produktivitas karyawan, dengan koordinasi yang lebih mudah dan lebih cepat antara penjual dan pembeli. Karyawan juga akan melayani pembeli lebih cepat dari biasanya, yang berarti peningkatan efisiensi. Tanda tangan digital juga digunakan untuk memverifikasi pembeli secara otomatis sehingga dapat digunakan untuk membuat layanan penggajian yang lebih cepat, lebih aman, dan lebih praktis daripada menggunakan metode konvensional yang memakan waktu.
3. Akses ke Digitalisasi UMKM
Ekonomi digital juga membuka peluang bagi UMKM. Namun, UMKM harus mendaftarkan usahanya untuk mendapatkan kemudahan akses digital dan pendampingan bagi para pelaku usaha. Tanda tangan digital dapat membantu efisiensi dan memastikan keakuratan pelaku UMKM saat melakukan registrasi. Begitu pula dengan penandatanganan kontrak dan urusan asuransi yang dapat diselesaikan tanpa mengeluarkan biaya tinggi, sehingga menghemat waktu sehingga pelaku usaha dapat lebih mengembangkan bisnisnya.
4. Digitalisasi Layanan Publik
Ekonomi digital yang semakin pesat juga berdampak pada digitalisasi layanan publik untuk mendukung kebutuhan masyarakat secara lebih cepat, seperti pengurusan administrasi bisnis dan pengurusan pajak. Tanda tangan digital dapat diintegrasikan ke dalam laporan. Pembayaran pajak dapat dilakukan melalui layanan digital perusahaan.
5. Percepatan Realisasi Kebijakan
Tanda tangan digital juga memberikan peluang untuk mempercepat realisasi kebijakan di lembaga pemerintahan. Tanda tangan digital dapat digunakan untuk melakukan perjanjian kerja sama atau peningkatan kapasitas dan untuk proses verifikasi administratif yang mendukung lembaga yang membutuhkan pendekatan baru.
6. Memfasilitasi Kepemilikan Aset Bisnis
Tanda tangan digital mempermudah kepemilikan aset bisnis. Pengusaha dapat mengamankan bisnis secara lebih efisien dengan transaksi yang terjadi secara digital dan jarak jauh. Tanpa transaksi tatap muka, pengaturan dapat diselesaikan dalam waktu yang lebih singkat. Tanda tangan digital juga meningkatkan kelincahan perusahaan, yang berarti bahwa perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam membuat berbagai keputusan pembelian atau penjualan.
Peluang dan Tantangan Tanda Tangan Digital di Era Ekonomi Digital
Tanda tangan digital memiliki tantangan dan peluang yang harus dipertimbangkan oleh semua pihak. Berikut adalah beberapa cara tanda tangan digital dapat digunakan dalam ekonomi digital:
Perusahaan dan lembaga pemerintah dapat menggunakan tanda tangan digital untuk memitigasi risiko ekonomi digital dan mencegah kejahatan siber.
Tanda tangan digital adalah sumber potensial untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Jika dilakukan dengan baik, tanda tangan digital akan membantu menunjukkan kepada konsumen bahwa perusahaan Anda sepenuhnya memperhatikan kebutuhan mereka. Hal ini, pada gilirannya, akan meningkatkan loyalitas merek.
Tanda tangan digital mempercepat pemerataan ekonomi karena dapat digunakan di mana saja dan kapan saja ketika didukung oleh infrastruktur internet yang sesuai.
Tantangan dalam penerapan tanda tangan digital meliputi:
Infrastruktur digital yang kurang optimal: Meskipun ekonomi digital dirancang untuk memudahkan orang bertransaksi, namun dibutuhkan infrastruktur yang memadai. Daerah-daerah terpencil sulit untuk mendapatkan koneksi internet yang dapat diandalkan untuk memungkinkan tanda tangan digital.
Peraturan atau regulasi pemerintah: Saat ini, memang sudah ada peraturan yang mengatur penggunaan tanda tangan digital. Namun, peraturan ini harus dikomunikasikan dengan tepat agar masyarakat memahami bahwa tanda tangan digital adalah legal dan diakui oleh pemerintah dan hukum. Perusahaan, pemerintah, dan penyedia layanan tanda tangan digital harus melakukan upaya ini bersama-sama.
Demikianlah gambaran umum mengenai tanda tangan digital dan perannya dalam menciptakan peluang baru bagi perusahaan, pemerintah, dan juga individu di era ekonomi digital. Jika perusahaan Anda membutuhkan informasi dan layanan untuk tanda tangan digital dan identitas digital lainnya, pertimbangkan untuk menjadikan PT Indonesia Digital Identity sebagai mitra untuk pengembangan perusahaan Anda.
Untuk info selengkapnya seputar VIDA Sign, mohon klik di sini.
Read: Impact of Digital Signatures on the Future of Business Contracts