Jika lowongan pekerjaan di Indonesia tidak ada yang cocok denganmu, mungkin kamu bisa mempertimbangkan untuk mencari kerja di Australia. Selain peluang karir yang beragam, Australia juga menawarkan kualitas hidup yang tinggi dan sistem kerja yang profesional.
Namun sebelum bisa menginjakkan kaki di sana sebagai pekerja, kamu harus memiliki visa kerja Australia yang sesuai. Artikel ini akan membahas secara lengkap jenis visa yang tersedia, persyaratan, biaya, hingga hal-hal yang perlu kamu siapkan agar berkesempatan menjadi pekerja legal di Australia!
Jenis Visa Kerja Australia
Visa kerja Australia sangat beragam. Negara ini menyediakan beberapa jenis visa kerja, dan pilihan visa yang tepat akan tergantung pada tujuan dan latar belakang pemohon. Berikut beberapa jenis visa kerja yang paling umum:
1. Temporary Skill Shortage (TSS) Visa – Subclass 482
Cocok untuk kamu yang mendapat tawaran kerja dari perusahaan di Australia. Dengan visa ini, pemberi kerja bisa mensponsori tenaga asing yang memiliki keahlian tertentu yang sedang dibutuhkan. Visa ini terbagi menjadi 3 kategori yakni Short-Term Stream (berlaku hingga 2 tahun), Medium-Term Stream (berlaku hingga empat tahun), dan Labour Agreement Stream yang diperuntukkan bagi perusahaan yang memiliki perjanjian kerja sama tenaga kerja dengan pemerintah Australia.
Persyaratan visa ini adalah tentu saja kualifikasi sesuai bidang pekerjaan, pengalaman kerja, serta bukti kecakapan bahasa Inggris.
2. Skilled Independent Visa – Subclass 189
Jenis visa kerja Australia ini ditujukan untuk pekerja terampil yang ingin tinggal secara permanen tanpa perlu sponsor dari perusahaan atau keluarga. Visa ini memberikan hak tinggal dan bekerja secara bebas di Australia asal mereka memiliki keterampilan yang dibutuhkan.
Persyaratan visa ini adalah pemohon harus lolos dalam tes poin berdasarkan usia, pendidikan, pengalaman kerja, dan bahasa Inggris.
3. Skilled Nominated Visa – Subclass 190
Hampir mirip dengan subclass 189, namun membutuhkan nominasi dari pemerintah negara bagian atau teritori Australia. Visa kerja Australia ini ditujukan untuk pekerja yang keahliannya dibutuhkan di negara bagian tertentu.
4. Working Holiday Visa – Subclass 462
Visa kerja Australia ini termasuk yang paling banyak diincar, loh. Jika kamu ingin berlibur sambil bekerja di Australia selama 1 tahun, visa ini cocok untukmu. Visa ini ditujukan untuk usia 18–30 tahun dari negara tertentu, termasuk Indonesia.
Persyaratannya, memiliki paspor yang valid, bukti dana yang cukup untuk hidup di Australia, serta kemampuan bahasa Inggris.
5. Temporary Graduate Visa – Subclass 485
Visa kerja Australia ini diperuntukkan bagi lulusan perguruan tinggi di Australia yang ingin tetap tinggal dan bekerja sementara setelah menyelesaikan studinya.
Visa ini terbagi menjadi dua jalur utama:
-
Graduate Work Stream
Diperuntukkan bagi lulusan dari program pendidikan yang terkait dengan pekerjaan di daftar keterampilan yang dibutuhkan di Australia (Skilled Occupation List). Biasanya diberikan selama 18 bulan. Untuk jalur ini, pelamar juga harus menyertakan hasil asesmen keterampilan (skills assessment) yang relevan.
-
Post-Study Work Stream
Diperuntukkan bagi lulusan program pendidikan tinggi (minimal sarjana) dari universitas atau institusi terakreditasi di Australia. Masa berlaku visa ini bervariasi tergantung jenjang kualifikasi.
Persyaratan utama adalah berusia di bawah 50 tahun, memiliki visa pelajar dalam 6 bulan terakhir, telah menyelesaikan program pendidikan minimal 2 tahun di Australia, dan memiliki hasil tes kemampuan bahasa Inggris.
Berapa Biaya Visa Kerja di Australia?
Biaya visa kerja Australia sangat bervariasi tergantung jenis visa dan jumlah anggota keluarga yang ikut serta. Untuk gambaran umum:
- Visa kerja dengan sponsor perusahaan bisa berkisar antara AUD 1.300–2.700
- Visa permanen seperti subclass 189 dan 190 bisa mencapai sekitar AUD 4.000 ke atas
- Visa Working Holiday biasanya lebih murah, sekitar AUD 600-an
Selain biaya aplikasi, kamu juga perlu menyiapkan dana tambahan untuk pemeriksaan medis, sertifikasi dokumen, dan biaya-biaya tak terduga lainnya.
Berapa Tabungan yang Harus Disiapkan?
Salah satu syarat utama visa kerja Australia adalah membuktikan bahwa kamu memiliki dana yang cukup untuk mendukung kehidupanmu di awal kedatangan. Jumlah ini bisa berbeda tergantung jenis visa:
- Untuk Working Holiday, umumnya disarankan memiliki tabungan minimal AUD 5.000.
- Bagi pemohon visa kerja atau visa lulusan, jumlah dana bisa lebih fleksibel namun tetap harus realistis untuk biaya hidup awal, seperti akomodasi, transportasi, dan kebutuhan dasar.
Tabungan ini bukan sekadar formalitas, jadi benar-benar harus kamu patuhi. Pemerintah Australia ingin memastikan bahwa kamu tidak akan kesulitan secara finansial atau membebani sistem sosial mereka selama berada di sana.
Syarat Mendapatkan Visa Kerja Australia
Setiap jenis visa kerja memiliki persyaratan spesifik, namun secara umum, berikut hal-hal yang wajib kamu penuhi. Dikutip dari website resmi Kedutaan Besar Australia untuk Indonesia:
- Aplikasi online yang lengkap
- Fotokopi dari paspor (halaman biodata, perubahan/tambahan-jika ada, halaman visa dan cap imigrasi) yang masih berlaku paling tidak 12 bulan dan passport lama (jika ada)
- 1 lembar foto anda ukuran foto paspor yang terbaru
- Surat dari dukungan dari Direktorat Jenderal Imigrasi
- Biaya aplikasi visa
- Bukti keuangan berupa rekening koran dengan jumlah tabungan minimal AUD $5000
- Kualifikasi pendidikan dan pengalaman sesuai bidang pekerjaan yang dipilih
- Bukti kecakapan bahasa Inggris yang baik dilihat dari skor TOEFL dan IELTS
- Hasil tes kesehatan
- Kartu Keluarga
Bekerja di Australia adalah impian banyak orang, dan peluangnya sangat terbuka. Sebelum kamu kabur aja dulu ke Australia, kamu harus menyiapkan dokumen-dokumen penting seperti ijazah, transkrip nilai, sertifikat bahasa Inggris, hingga surat rekomendasi. Semua itu harus dikumpulkan dalam format digital yang rapi dan mudah dibaca.
Nah, biar prosesnya makin lancar, kamu bisa menggunakan Magic Scan by VIDA. Ini adalah fitur gratis dalam aplikasi VIDA yang membantu kamu memindai dokumen fisik menjadi digital dengan hasil yang bersih, presisi, dan profesional. Magic Scan bisa:
- Memindai hingga 15 dokumen sekaligus
- Mendeteksi area dokumen secara otomatis
- Melakukan auto-crop dan penyesuaian kualitas agar dokumen langsung siap upload
Dengan Magic Scan, kamu nggak perlu repot foto dokumen pakai kamera HP yang sering buram atau miring. Cukup scan, simpan, lalu unggah ke sistem imigrasi Australia.
Kalau kamu serius ingin mengejar peluang karir di Australia, pelajari persyaratan visa kerja Australia, tingkatkan kemampuan bahasa Inggris, perbanyak jumlah tabungan, dan jangan lupa gunakan Magic Scan untuk bantu urusan administrasi-mu.