Skip to content
contoh surat resmi

Jul 20, 2025

Surat Kontrak Kerja: Contoh Dan Penjelasan Lengkapnya

Buat kamu yang baru diterima kerja, perhatikan sampel kontrak kerja beserta poin-poin lengkapnya agar kamu paham dan tidak akan merugikan kamu.Yuk simak!

Surat Kontrak Kerja: Contoh Dan Penjelasan Lengkapnya

Kontrak kerja adalah dokumen yang menjadi bukti sah untuk melindungi hak dan kewajiban karyawan maupun pemberi kerja. Baik kamu yang baru akan bekerja, HR yang sedang menyusun dokumen, maupun pemilik bisnis yang ingin memperjelas aturan kerja, memahami isi dan format surat kontrak kerja adalah hal yang wajib.

Artikel ini akan mengulas lengkap tentang isi surat kontrak kerja, manfaat dan pentingnya, hingga contoh format yang bisa kamu gunakan sebagai referensi.

Mengapa Surat Kontrak Kerja Penting?

Surat kontrak kerja adalah dokumen resmi yang memuat perjanjian kerja antara karyawan dan pemberi kerja. Dokumen ini menjadi landasan hukum yang mengatur hak, kewajiban, serta syarat dan ketentuan kerja.

Penting untuk memastikan karyawan dan pemberi kerja menyepakati isi surat kontrak kerja Dalam praktiknya, kontrak kerja ini penting untuk menciptakan hubungan kerja yang sehat dan profesional.

Pentingnya surat kontrak kerja tidak hanya untuk memenuhi syarat administratif, tapi juga sebagai bentuk perlindungan hukum. Berikut alasannya:

  1. Agar karyawan dan perusahaan tahu persis apa yang harus dilakukan dan apa yang akan didapatkan.
  2. Semua aturan yang telah disepakati bersama menjadi landasan untuk menghindari kesalahpahaman sehingga mencegah konflik di kemudian hari.
  3. Kontrak kerja dapat dijadikan acuan saat ingin memperpanjang, memutuskan, atau mempromosikan seorang karyawan.

Tanpa adanya surat kontrak kerja, status kerja menjadi abu-abu dan berisiko tinggi menimbulkan perselihan di antara kedua belah pihak.

Isi Surat Kontrak Kerja

Isi surat kontrak kerja harus mencerminkan kejelasan dan transparansi. Berikut elemen-elemen penting yang harus ada dalam surat kontrak kerja:

1. Identitas Pihak yang Terlibat

Mulai dengan menyebutkan detail identitas dari perusahaan pemberi kerja dan karyawan yang akan direkrut. Informasi ini mencakup nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan jabatan atau posisi yang akan diemban. Juga sertakan tanggal dibuatnya kontrak sebagai penanda awal kesepakatan kerja.

2. Deskripsi Pekerjaan dan Status Karyawan

Bagian ini secara spesifik memuat tugas dan tanggung jawab yang akan dilakukan oleh karyawan sesuai posisi yang ditetapkan. Ini penting agar tidak terjadi salah persepsi soal ruang lingkup pekerjaan. Di bagian ini juga perlu dicantumkan status kerja karyawan, apakah sebagai karyawan tetap, kontrak, paruh waktu, atau freelancer.

3. Periode atau Masa Kontrak

Untuk karyawan non-permanen, durasi kerja wajib dijelaskan secara jelas dan tertulis. Sebutkan tanggal mulai dan tanggal berakhirnya kontrak, supaya tidak menimbulkan salah tafsir. Jika ada kemungkinan perpanjangan kontrak, bisa juga ditambahkan sebagai catatan.

4. Gaji, Tunjangan, dan Kompensasi

Bagian ini mencantumkan secara rinci berapa nominal gaji yang akan diterima, metode pembayaran (bulanan/mingguan), serta tunjangan seperti kesehatan, transportasi, bonus kinerja, dan asuransi jika ada. Bagian ini juga memuat informasi tentang potongan-potongan seperti pajak atau BPJS, agar tidak terjadi kebingungan.

5. Jam Kerja dan Cuti

Bagian ini mencakup berapa jam kerja yang ditetapkan per hari atau per minggu. Rincian seperti jam masuk, jam pulang, aturan lembur, serta hak cuti tahunan perlu dicantumkan agar karyawan tahu hak dan kewajibannya dari awal.

6. Ketentuan Pengakhiran Kontrak

Bagian ini menjelaskan tentang proses jika terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK). Sertakan juga syarat dan prosedur resign dari pihak karyawan, serta informasi mengenai pesangon, kompensasi, dan penalti (jika ada) yang berlaku bila salah satu pihak ingin mengakhiri kontrak lebih awal.

7. Hak dan Kewajiban Karyawan

Pastikan surat kontrak kerja menjelaskan dengan jelas hak-hak karyawan, seperti cuti, jaminan kesehatan, dan kompensasi lembur. Di sisi lain, kewajiban juga harus tercantum, misalnya menaati peraturan perusahaan, menjaga kerahasiaan data, dan menjaga profesionalisme di lingkungan kerja.

Contoh Surat Kontrak Kerja

Berikut adalah contoh format surat kontrak kerja sederhana sesuai status karyawan:

1. Contoh Surat Kontrak Kerja Karyawan Kontrak

SURAT PERJANJIAN KONTRAK KERJA
Nomor: 001/SPK/VII/2025


Pada hari ini, [Hari], tanggal [Tanggal], bulan [Bulan], tahun [Tahun], kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama (Pemberi Kerja):
Nama Perusahaan : PT Maju Bersama

Alamat : Jl. Jendral Sudirman No. 88, Jakarta
Nama : Budi Santosa
Jabatan : Manajer HRD

Pihak Kedua (Karyawan):
Nama : Rizky Hidayat

Alamat : Jl. Kemang Timur No. 23, Jakarta Selatan
No. KTP : 1234567890123456
Posisi : Staf Administrasi

Menyepakati untuk mengadakan perjanjian kontrak kerja dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Masa Kerja
    Kontrak ini berlaku selama 6 (enam) bulan terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2025 hingga 31 Januari 2026.
  2. Tugas dan Tanggung Jawab
    Pihak Kedua akan melaksanakan tugas sebagai Staf Administrasi sesuai dengan deskripsi kerja yang telah disepakati bersama.
  3. Gaji dan Fasilitas
    Pihak Pertama akan membayar gaji sebesar Rp4.500.000/bulan dan memberikan tunjangan transportasi serta BPJS Kesehatan.
  4. Jam Kerja
    Hari kerja dari Senin sampai Jumat pukul 09.00–17.00 WIB. Lembur akan dibayar sesuai ketentuan perusahaan.
  5. Cuti dan Libur
    Pihak Kedua berhak atas cuti 12 hari kerja setelah masa kerja 1 tahun dan mengikuti hari libur nasional.
  6. Pemutusan Hubungan Kerja
    Salah satu pihak dapat mengakhiri kontrak dengan pemberitahuan 30 hari sebelumnya secara tertulis.
  7. Penutup
    Surat perjanjian ini dibuat dalam dua rangkap dan memiliki kekuatan hukum yang sama.

 

Jakarta, 1 Agustus 2025
Tanda Tangan Pihak Pertama dan Pihak Kedua

2. Contoh Surat Kontrak Kerja Magang (Internship)

SURAT PERJANJIAN MAGANG
Nomor: 012/SPM/VII/2025


Yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama (Perusahaan):
Nama Perusahaan : PT Cerdas Digital

Alamat : Jl. Asia Afrika No. 20, Bandung
Nama : Vidawati Pratiwi
Jabatan : HR Manager

Pihak Kedua (Peserta Magang):
Nama : Iwan Vidawan

Alamat : Jl. Ganesha No. 15, Bandung
Institusi : Universitas Indonesia
Program Studi : Ilmu Komunikasi
NIM : 190123456

Dengan ini sepakat membuat surat perjanjian magang dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:

  1. Periode Magang
    Terhitung sejak 15 Juli 2025 sampai dengan 15 Oktober 2025 (3 bulan).
  2. Tujuan Magang
    Memberikan pengalaman kerja lapangan bagi Pihak Kedua sesuai program pendidikan yang ditempuh.
  3. Divisi Penempatan
    Pihak Kedua akan ditempatkan di Divisi Marketing Communication dan bertanggung jawab langsung kepada atasan divisi.
  4. Jam Kerja
    Hari kerja Senin–Jumat, pukul 09.00–17.00 WIB.
  5. Insentif
    Pihak Kedua menerima insentif sebesar Rp1.000.000/bulan sebagai dukungan biaya transportasi.
  6. Kerahasiaan Data dan Etika Kerja
    Pihak Kedua wajib menjaga informasi perusahaan dan mematuhi peraturan yang berlaku selama program magang berlangsung.
  7. Penutup
    Perjanjian ini dibuat secara sukarela tanpa paksaan dari pihak manapun dan ditandatangani kedua belah pihak.

Bandung, 15 Juli 2025
Tanda Tangan Pihak Pertama dan Pihak Kedua

3. Contoh Surat Kontrak Kerja Karyawan Tetap

SURAT PERJANJIAN KERJA KARYAWAN TETAP
Nomor: 045/SPK/IX/2025

Pada hari ini, [Senin], tanggal [1] bulan [September] tahun [2025], yang bertanda tangan di bawah ini:

Pihak Pertama (Pemberi Kerja):
Nama Perusahaan : PT Sejahtera Sekali

Alamat : Surabaya
Nama : Andika Vidawan
Jabatan : Direktur Utama

Pihak Kedua (Karyawan):
Nama : Putri Vidawati

Alamat : Jl. Raya Darmo, Surabaya
No. KTP : 3578123456780002
Jabatan : Customer Service Representative

Kedua belah pihak sepakat mengikatkan diri dalam perjanjian kerja tetap dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Status Karyawan

Pihak Kedua dipekerjakan sebagai karyawan tetap setelah masa probation selama 3 bulan sesuai hasil evaluasi.

  1. Deskripsi Pekerjaan dan Tanggung Jawab

Pihak Kedua berkewajiban menjalankan tugas sebagai Customer Service Representative sesuai dengan job description yang ditentukan oleh manajemen, termasuk namun tidak terbatas pada penanganan keluhan pelanggan dan pemberian informasi produk.

  1. Jam Kerja dan Lokasi Penempatan

Pihak Kedua akan bekerja selama 40 jam per minggu (Senin–Jumat pukul 08.00–17.00 WIB) dan ditempatkan di kantor pusat PT Sejahtera Abadi, Surabaya.

  1. Gaji dan Kompensasi
  • Gaji pokok: Rp5.500.000 per bulan
  • Tunjangan transportasi: Rp500.000 per bulan
  • BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan
  • Bonus kinerja sesuai penilaian akhir tahun

Pembayaran gaji dilakukan setiap tanggal 25 bulan berjalan melalui rekening bank yang ditunjuk Pihak Kedua.

  1. Cuti dan Libur
  • Cuti tahunan: 12 hari kerja setelah masa kerja 12 bulan
  • Cuti lainnya: mengikuti peraturan perusahaan dan Undang-Undang Ketenagakerjaan yang berlaku
  • Libur nasional mengikuti kalender pemerintah
  1. Kerahasiaan dan Kode Etik

Pihak Kedua berkewajiban menjaga kerahasiaan informasi perusahaan dan menjalankan pekerjaan dengan integritas tinggi, profesionalisme, serta menjunjung kode etik perusahaan.

  1. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

Pemutusan hubungan kerja hanya dapat dilakukan dengan alasan dan proses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Karyawan yang mengundurkan diri wajib memberikan pemberitahuan tertulis minimal 30 hari sebelumnya.

  1. Lain-lain

Hal-hal lain yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diatur lebih lanjut dalam kebijakan internal perusahaan atau adendum kontrak bila diperlukan.

Surat perjanjian ini dibuat dalam dua rangkap dan ditandatangani oleh kedua pihak secara sadar dan tanpa tekanan dari pihak mana pun.

 

Surabaya, 1 September 2025

Tanda Tangan Pihak Pertama dan Pihak Kedua

Tips Tanda Tangan Surat Kontrak Kerja

Sekarang sudah banyak perusahaan yang mengirim kontrak kerja lewat email. Pihak HR biasanya tidak mempermasalahkan jika penandatanganan dilakukan secara digital (dengan foto atau scan tanda tangan). Namun, cara tersebut belum tentu aman.

Tanda tangan digital harus sah secara hukum untuk mencegah sengketa antara karyawan dan pemberi kerja. Nah, jika menggunakan foto atau scan tanda tangan, menjadi tidak sah secara hukum.

Agar proses penandatanganan kontrak kerja sah secara hukum, praktis, dan aman, kamu bisa menggunakan tanda tangan digital dari VIDA.

Dengan legalitas yang diakui UU ITE dan bersertifikasi PSrE, tanda tangan digital dari VIDA memberikan keabsahan hukum setara tanda tangan basah.

Selain itu, untuk mempermudah digitalisasi dokumen kontrak, gunakan Magic Scan, fitur dari VIDA yang memungkinkan untuk memindai dokumen langsung menggunakan handphone.

Surat kontrak kerja bukan sekadar formalitas, melainkan bukti legal yang melindungi kamu sebagai pekerja maupun pemberi kerja. Pastikan setiap poin dalam kontrak dibaca dan dipahami dengan baik sebelum kamu menandatanganinya.

Latest Articles

Surat Kontrak Kerja: Contoh Dan Penjelasan Lengkapnya
contoh surat resmi

Surat Kontrak Kerja: Contoh Dan Penjelasan Lengkapnya

Buat kamu yang baru diterima kerja, perhatikan sampel kontrak kerja beserta poin-poin lengkapnya agar kamu paham dan tidak akan merugikan k...

Juli 20, 2025

Contoh CV Lamaran Kerja Lengkap untuk Berbagai Profesi
dokumen

Contoh CV Lamaran Kerja Lengkap untuk Berbagai Profesi

Temukan sampel lengkap CV untuk melamar pekerjaan dari berbagai profesi lengkap dengan struktur, tips penulisan, dan cara susun dokumen pen...

Juli 19, 2025

Biaya Pembuatan Paspor dan Visa serta Panduan Lengkapnya
dokumen kependudukan

Biaya Pembuatan Paspor dan Visa serta Panduan Lengkapnya

Buat kamu yang ingin berlibur ataupun kerja di luar negeri, berikut rincian biaya bikin paspor sekaligus visa tiap-tiap negara dan persyara...

Juli 18, 2025