Surat kontrak kerja adalah dokumen penting yang mengatur hak dan kewajiban antara pekerja dan perusahaan. Tujuan dasarnya adalah untuk memberikan kepastian hukum dan melindungi kedua belah pihak dari potensi perselisihan di masa depan.
Contoh surat kontrak kerja juga ada berbagai macam. Biasanya surat ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan atau posisi pekerjaan terkait. Baik struktur maupun isinya akan berbeda tergantung dengan peraturan yang berlaku.
Saat ini, surat kontrak kerja tidak selalu berbentuk dokumen fisik. Dengan perkembangan teknologi, banyak perusahaan mulai beralih ke surat kontrak digital yang lebih praktis. Bentuk digital ini memungkinkan pengelolaan dokumen yang lebih efisien, mudah diakses kapan saja, serta meminimalkan risiko kehilangan atau kerusakan dokumen fisik.
Dengan demikian, baik perusahaan maupun pekerja dapat lebih fleksibel dalam menyusun dan menyimpan kontrak kerja.
Manfaat Adanya Surat Kontrak Kerja
Sebelum melihat contoh surat kontrak kerja, kamu harus memahami manfaatnya terlebih dahulu. Bukan sekadar formalitas atau prosedur administratif, surat kontrak kerja memiliki peran penting dalam menciptakan hubungan kerja yang jelas, profesional, dan adil bagi kedua belah pihak.
Dengan adanya kontrak, baik pekerja maupun perusahaan dapat memahami hak, kewajiban, serta ketentuan yang harus dipatuhi selama masa kerja. Berikut beberapa manfaat utamanya:
Bagi Pencari Kerja:
- Menjamin hak-hak pekerja seperti gaji, tunjangan, dan fasilitas kerja.
- Memberikan kejelasan tugas dan tanggung jawab pekerjaan.
- Menghindari eksploitasi dan pemutusan hubungan kerja sepihak.
Bagi Perusahaan:
- Mengatur kewajiban pekerja agar sesuai dengan peraturan perusahaan.
- Menghindari konflik atau tuntutan hukum yang tidak beralasan jelas dari pekerja.
- Melindungi informasi perusahaan dengan klausul kerahasiaan.
Jenis-Jenis Surat Kontrak Kerja
Contoh surat kontrak kerja sendiri bisa kamu temukan dalam berbagai format, menyesuaikan dengan kebutuhan perusahaan dan pekerja. Berikut beberapa jenis surat kontrak kerja yang umum digunakan:
1. Kontrak Kerja Waktu Tertentu (PKWT)
Kontrak ini digunakan untuk pekerjaan dengan durasi terbatas, misalnya untuk proyek selama 6 bulan atau satu tahun. Dalam kontraknya, terdapat ketentuan mengenai batas akhir perjanjian serta kemungkinan perpanjangan kontrak sesuai kesepakatan kedua belah pihak.
2. Kontrak Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT)
PKWTT berlaku untuk pekerja tetap tanpa batas waktu yang ditentukan. Biasanya, kontrak ini mencakup ketentuan pemutusan hubungan kerja yang harus mengikuti aturan perundang-undangan, seperti pemberian pesangon.
3. Kontrak Magang
Kontrak magang diperuntukkan bagi mahasiswa atau fresh graduate yang ingin mendapatkan pengalaman kerja. Biasanya, kontrak ini berisi ketentuan mengenai durasi magang, tugas yang akan dilakukan, serta hak-hak peserta magang, seperti uang saku atau tunjangan tertentu.
4. Kontrak Kerja Paruh Waktu
Digunakan untuk pekerja dengan jam kerja lebih fleksibel, seperti karyawan restoran atau barista yang hanya bekerja beberapa jam dalam sehari. Kontrak ini mencantumkan sistem pembayaran berdasarkan jam kerja serta hak cuti.
5. Kontrak Proyek
Kontrak proyek dibuat untuk pekerja yang dipekerjakan berdasarkan proyek tertentu, misalnya seorang desainer yang dikontrak selama enam bulan untuk rebranding sebuah perusahaan. Kontrak ini mencantumkan target proyek, mekanisme pembayaran, serta syarat penyelesaian pekerjaan.
6. Kontrak Freelance
Bagi pekerja independen yang tidak terikat jam kerja tetap dan bekerja berdasarkan tugas, biasanya akan diberikan kontrak freelance. Kontrak ini umumnya mencantumkan lingkup pekerjaan, jadwal pembayaran, serta hak cipta atas hasil pekerjaan yang dibuat oleh freelancer.
Contoh Surat Kontrak Kerja
Surat Kontrak Kerja Magang:
Nama : [Nama Penanggung Jawab]
Jabatan : [Jabatan]
Instansi : [Nama Instansi]
Alamat : [Alamat Instansi]
Dengan ini menerangkan bahwa:
Nama : [Nama Penerima Keterangan]
Tempat/Tgl Lahir: [Tempat, Tanggal Lahir]
Alamat : [Alamat Lengkap]
Adalah benar mahasiswa yang terdaftar sebagai peserta magang di [Nama Instansi] sejak [Tanggal Mulai Magang] hingga [Tanggal Selesai Magang]. Berdasarkan data yang kami miliki, [Nama Penerima Keterangan] menjalankan kegiatan magang sebagai [Posisi atau Departemen] dengan tugas utama [Deskripsi Singkat Tugas].
Demikian surat kontrak magang ini kami buat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
[Lokasi], [Tanggal]
Hormat kami,
[Tanda Tangan dan Cap Instansi]
[Nama Penanggung Jawab]
[Jabatan]
Surat Kontrak Kerja Paruh Waktu:
Nomor: [Nomor Surat]
Pada hari ini, [Hari, Tanggal], kami yang bertanda tangan di bawah ini:
Pihak Pertama (Perusahaan):
Nama : [Nama Penanggung Jawab]
Jabatan : [Jabatan]
Perusahaan : [Nama Perusahaan]
Alamat : [Alamat Perusahaan]
Pihak Kedua (Pekerja):
Nama : [Nama Pekerja]
Tempat/Tgl Lahir: [Tempat, Tanggal Lahir]
Alamat : [Alamat Lengkap]
Dengan ini menyepakati perjanjian kerja paruh waktu dengan ketentuan sebagai berikut:
- Masa Kontrak: Berlaku sejak [Tanggal Mulai] hingga [Tanggal Selesai].
- Jam Kerja: [Jumlah jam per minggu] jam per minggu, dengan jadwal kerja yang disepakati bersama.
- Tugas dan Tanggung Jawab: [Deskripsi Singkat Tugas Pekerja].
- Gaji dan Tunjangan: Pihak Kedua akan menerima kompensasi sebesar [Nominal Gaji] per [Periode Pembayaran].
- Hak dan Kewajiban: Kedua belah pihak sepakat untuk menjalankan hak dan kewajiban sesuai peraturan yang berlaku di perusahaan.
- Ketentuan Lain: Segala hal yang belum tercantum dalam kontrak ini akan diatur berdasarkan kebijakan perusahaan dan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku.
Demikian surat kontrak ini dibuat dan disepakati oleh kedua belah pihak untuk dipatuhi sebagaimana mestinya.
[Lokasi], [Tanggal]
Pihak Pertama
[Tanda Tangan & Cap Perusahaan]
[Nama Penanggung Jawab]
[Jabatan]
Kelola Surat Kontrak Kerja dengan Aman, Mudah, dan Sah
Surat kontrak kerja sering kali harus diproses dengan cepat dan dalam jumlah besar. Berbagai contoh surat kontrak kerja juga sudah dibuat dalam bentuk digital supaya sistemnya lebih efisien. Tanpa pengelolaan yang baik, risiko kesalahan hingga kehilangan dokumen jadi lebih besar.
Di era digital saat ini, ancaman pemalsuan tanda tangan dan dokumen semakin marak. Oleh karena itu, penting untuk memiliki teknologi yang lebih canggih seperti VIDA Sign.
.jpg)
Tanda tangan digital dengan VIDA Sign memastikan keabsahan kontrak kerja dengan teknologi kriptografi yang tersertifikasi.Selain itu, VIDA Sign juga mendukung penggunaan e-Meterai, sehingga dokumen memiliki kekuatan hukum yang lebih kuat.
Apapun kontrak kerja yang dikelola, VIDA Sign adalah pilihan yang aman, mudah, dan sah.
