Skip to content
deepfake

Jul 11, 2024

Risiko Injection Attack di Sektor Keuangan

Dalam lanskap ancaman digital yang terus berkembang, serangan injeksi (injection attack) telah muncul sebagai risiko kritis bagi sektor keuangan.

Dalam lanskap ancaman digital yang terus berkembang, serangan injeksi (injection attack) telah muncul sebagai risiko kritis bagi sektor keuangan. Serangan ini, yang melibatkan penyisipan kode atau perintah berbahaya ke dalam sistem untuk memanipulasi perilaku atau mendapatkan akses tidak sah, menimbulkan ancaman signifikan terhadap integritas dan keamanan institusi keuangan. Artikel ini mengeksplorasi sifat serangan injeksi, dampaknya pada sektor keuangan, dan strategi untuk mengurangi risiko ini.

Memahami Injection Attack

Serangan injeksi mengeksploitasi kerentanan dalam aplikasi perangkat lunak dengan memasukkan data berbahaya ke dalam bidang input atau aliran data. Jenis serangan injeksi yang umum termasuk injeksi deepfake. 

Dampak Injection Attack pada Sektor Keuangan

Sektor keuangan sangat rentan terhadap serangan injeksi karena nilai tinggi aset yang dikelolanya dan sensitivitas data yang diprosesnya. Serangan injeksi yang berhasil dapat menyebabkan konsekuensi parah, termasuk

1. Akses Tidak Sah ke Akun

Penyerang dapat mengakses rekening bank, melakukan transaksi tidak sah, dan mencuri dana.

2. Kompromi Keamanan Biometrik 

Dengan menyisipkan foto atau video palsu ke dalam sistem biometrik, penyerang dapat melewati proses pengenalan wajah atau sidik jari, yang berakibat pada mudahnya terjadi penipuan. 

3. Pelanggaran Data 

Data pelanggan yang sensitif, termasuk informasi pribadi dan keuangan, dapat diekspos, yang mengarah pada kerugian finansial dan reputasi yang signifikan.

4. Gangguan Operasional

Serangan injeksi dapat mengganggu operasi layanan keuangan yang berujung pada menurunnya kualitas pelayanan. Hal ini dapat berakibat pada rusaknya reputasi perusahaan. 

Studi Kasus dan Contoh

Whitepaper VIDA menyoroti beberapa kasus di mana injection attack telah digunakan untuk merusak sistem keuangan:

  1. Perbankan Digital: Penyerang telah menggunakan teknik injeksi untuk mengirim data biometrik palsu ke dalam aplikasi mobile banking, lalu mendapatkan akses tidak sah ke akun pengguna. 
  2. Peminjaman Online: Penipu memanipulasi proses verifikasi identitas dengan menyisipkan video deepfake ke dalam sistem, yang kemudian mengarah pada terjadinya penipuan transaksi. 
  3. Aplikasi Asuransi: Injection attack digunakan untuk mengubah informasi yang dikirimkan dalam klaim asuransi, menimbulkan klaim palsu yang merugikan perusahaan asuransi dan pemegang polis. 

Strategi Mitigasi

Melindungi diri dari injection attack, institusi keuangan harus mengadopsi keamanan berlapis yang mencakup:

  1. Validasi Input Data yang Kuat: Menerapkan mekanisme validasi input data yang kuat untuk memastikan bahwa hanya data yang diformat dengan benar yang diterima. Misalnya, menggunakan OCR untuk mengekstraksi data dari KTP
  2. Verifikasi Biometrik Canggih: Menggunakan teknologi verifikasi biometrik yang canggih, seperti liveness detection dan deteksi deepfake, untuk memastikan keaslian data biometrik. 
  3. Enkripsi End-to-End: Menggunakan enkripsi end-to-end untuk melindungi data untuk mencegah penipu mengubah aliran data. 
  4. Audit Keamanan Reguler: Melakukan audit keamanan dan pengujian penetrasi secara berkala untuk mengidentifikasi dan mengatasi kerentanan dalam sistem.
  5. Pelatihan Karyawan: Mengedukasi karyawan tentang risiko dan tanda-tanda serangan injeksi serta melatih mereka untuk merespons secara efektif terhadap potensi ancaman.

Serangan injeksi merupakan ancaman yang semakin meningkat bagi sektor keuangan, dengan potensi menyebabkan kerugian finansial dan reputasi yang signifikan. Dengan memahami sifat serangan ini dan menerapkan langkah-langkah keamanan yang komprehensif, institusi keuangan dapat lebih melindungi diri dari ancaman yang berkembang ini. Teknologi canggih seperti VIDA Deepfake Shield menawarkan pertahanan yang kuat terhadap taktik canggih yang digunakan oleh penipu modern.

Latest Articles

Cara Kunci Chat WhatsApp Agar File dan Foto Tidak Terbaca
keamanan data

Cara Kunci Chat WhatsApp Agar File dan Foto Tidak Terbaca

Lindungi privasi dan file pribadimu! Ini tips mengamankan chat WhatsApp di Android dan iPhone agar dokumen digital tidak mudah diakses oran...

Oktober 26, 2025

Cara Kirim PDF ke WA serta Tingkat Keamanannya
keamanan data

Cara Kirim PDF ke WA serta Tingkat Keamanannya

Cari tahu tips mengirim file PDF via WA dari HP & laptop. Pahami risiko pencurian dokumen berikut cara melindungi file penting Anda dari an...

Oktober 26, 2025

Biometric Liveness: Pengertian dan Kegunaannya untuk Identitas
verifikasi identitas

Biometric Liveness: Pengertian dan Kegunaannya untuk Identitas

Teknologi biometric liveness berguna dalam memastikan verifikasi hanya dilakukan oleh manusia asli, bukan deepfake. Kenali cara kerja dan k...

Oktober 24, 2025