Berbicara tentang tanda tangan digital, sudah pasti kelebihannya adalah meningkatkan produktivitas dan menghemat waktu. Sebab, tanda tangan digital bisa dibubuhkan di dalam dokumen elektronik sehingga dapat mengurangi waktu untuk mencetak dokumen dan pertemuan tatap muka dengan penandatangan.
Namun tahukah kamu bahwa tanda tangan digital juga berperan penting dalam menjaga dokumen dari pemalsuan?
Nah, VIDA dan Privy tanda tangan digital menawarkan kemudahan dan keamanan dalam mengesahkan dokumen secara online. Dalam artikel ini akan dibahas cara tanda tangan digital, jenis-jenis tanda tangan digital, serta perbedaan e-sign dan digital sign pada platform VIDA.
Jenis-Jenis Tanda Tangan Elektronik
Tanda tangan VIDA dan tanda tangan Privy sama-sama memberikan kemudahan. Namun, tanda tangan elektronik pun memiliki perbedaan. Yuk kenali perbedaannya!
1. Tanda Tangan Elektronik Tersertifikasi (Tanda Tangan Digital)
Tanda tangan digital memuat Sertifikat Elektronik. Sertifikat ini diterbitkan oleh Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (PSrE) terakreditasi, seperti VIDA dan Privy tanda tangan digital.
Tanda tangan ini juga menggunakan teknologi enkripsi yang memastikan dokumen tidak dapat diubah setelah ditandatangani. Sehingga, tanda tangan digital hanya bisa diterbitkan oleh Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (PSrE).
Tanda tangan digital bisa digunakan untuk dokumen penting. Cocok untuk kontrak bisnis, perjanjian dengan nominal tinggi, atau dokumen hukum.
2. Tanda Tangan Elektronik Tidak Tersertifikasi
Tanda tangan elektronik tidak tersertifikasi tidak memuat sertifikat elektronik. Artinya, tidak ada verifikasi identitas atau jaminan keamanan. Karena itu, tanda tangan elektronik sebenarnya sama seperti mengambil foto tanda tangan lalu membubuhkannya ke dokumen elektronik. Tidak ada keamanan berupa enkripsi, sehingga dokumen lebih rentan terhadap pemalsuan.
Kendati demikian, tanda tangan elektronik tidak tersertifikasi lebih fleksibel dan mudah digunakan. Penggunaannya pun ditujukan untuk dokumen sederhana seperti dokumen internal perusahaan.
Cara Membubuhkan Tanda Tangan Digital
Baik VIDA dan Privy tanda tangan digital dirancang untuk mempermudah dan mengesahkan dokumen elektronik. Berikut cara tanda tangan di Privy dan VIDA yang kurang lebih sama:
1. Pilih Platform Tanda Tangan Digital
Pastikan platform yang kamu pilih telah terakreditasi oleh Kominfo sebagai Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (PSrE) seperti VIDA dan Privy tanda tangan digital.
2. Unggah Dokumen Elektronik
Setelah masuk ke akunmu, unggah dokumen yang ingin ditandatangani. Format dokumen biasanya berupa PDF untuk memudahkan proses. Namun di VIDA, kamu bisa mengunggah format yang lebih beragam, termasuk jpg.
3. Tambahkan Tanda Tangan Digital
Di platform seperti VIDA kamu dapat memilih untuk menambahkan tanda tangan digital dengan sertifikat elektronik maupun tanda tangan elektronik biasa. Kamu lebih fleksibel untuk menyesuaikannya dengan kebutuhanmu.
4. Simpan dan Bagikan Dokumen
Setelah dokumen ditandatangani, kamu dapat mengunduhnya atau langsung membagikannya kepada pihak terkait. Proses ini hanya memerlukan beberapa menit, sehingga sangat efisien.
Lindungi Dokumen dari Pemalsuan dengan Tanda Tangan Digital
Kini kamu tahu bahwa ada 2 jenis tanda tangan elektronik. Berbeda dengan Privy tanda tangan digital (Privy digital signature), VIDA Sign membedakan 2 jenis tanda tangan tersebut menjadi e-Sign dan Digital Sign. Nah, kemampuan melindungi dokumen dari pemalsuan ada pada Digital Sign. Berikut alasannya:
1. Teknologi Public Key Infrastructure (PKI)
Digital Sign VIDA menggunakan sistem PKI, yang mengandalkan dua kunci kriptografi: kunci privat untuk menandatangani dokumen dan kunci publik untuk memverifikasi tanda tangan. Sistem ini memastikan bahwa tanda tangan hanya bisa diverifikasi oleh kunci pasangannya, sehingga tidak bisa dipalsukan.
2. Sertifikat Elektronik yang Terverifikasi
Setiap tanda tangan digital VIDA dilengkapi dengan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh VIDA sebagai Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (PSrE) resmi. Sertifikat ini menghubungkan identitas penandatangan dengan tanda tangan digital secara sah dan dapat diverifikasi.
3. Notifikasi Perubahan Dokumen
Jika ada perubahan pada dokumen setelah ditandatangani, sistem VIDA akan langsung mendeteksi dan memberikan notifikasi bahwa dokumen tersebut telah dimodifikasi. Hal ini memastikan integritas dokumen tetap terjaga.
4. Jejak Audit yang Transparan
VIDA menyimpan jejak audit (audit log) untuk setiap tanda tangan digital yang dilakukan, mencatat informasi seperti waktu penandatanganan dan identitas penandatangan. Jejak audit ini dapat digunakan sebagai bukti sah jika terjadi sengketa.
5. Otentikasi Berlapis (Multi-Factor Authentication)
Sebelum tanda tangan digital dilakukan, VIDA menggunakan otentikasi ganda seperti verifikasi biometrik atau kode OTP untuk memastikan bahwa hanya penandatangan yang berwenang yang dapat mengakses dokumen.
Kesimpulan
VIDA dan Privy tanda tangan digital adalah salah satu platform yang memudahkan proses tanda tangan elektronik di Indonesia. Namun, untuk kebutuhan keamanan yang lebih tinggi dan fleksibilitas yang luas, VIDA Sign menawarkan solusi yang lebih lengkap. Dengan pilihan antara e-sign untuk dokumen umum dan digital sign untuk dokumen penting, VIDA memastikan semua kebutuhan Anda terpenuhi dengan aman dan sah secara hukum.
Yuk, kelola dokumen lebih mudah dengan VIDA Sign!
