Memahami Proses Verifikasi, Otentikasi, dan Otorisasi dalam Verifikasi Identitas Biometrik

Mengenal Verifikasi Identitas Berbasis Biometrik

Verifikasi biometrik merupakan proses validasi identitas menggunakan identitas biologis, karakteristik fisik, atau perilaku seseorang seperti pemindaian wajah, gerakan, atau hal yang dimiliki pengguna untuk keamanan digital atau digital security. Biometrik yang digunakan dapat berupa karakteristik fisik tunggal atau terdiri dari beberapa karakteristik, tergantung pada infrastruktur dan tingkat keamanan yang diinginkan.

Proses Verifikasi Identitas Biometrik

Berikut ini proses yang terjadi pada saat melakukan verifikasi biometrik.

Karakteristik fisik yang dipindai akan dipetakan ke username/ID pengguna yang akan digunakan untuk membuat keputusan setelah pengguna di-otentikasi
Sistem akan melakukan perbandingan karakteristik fisik pengguna terhadap hasil pindaian yang telah disimpan. Misalnya, kamera mendeteksi wajah pengguna lalu menyimpan hasil pemindaian ke sistem. Jika wajah pengguna cocok dengan sampel yang disimpan, maka otentikasi dianggap berhasil

Komponen Pada Verifikasi Identitas Biometrik

Perangkat biometrik mencakup tiga komponen, yaitu:

Alat pembaca atau perangkat pemindaian
Teknologi untuk mengubah dan membandingkan data biometrik yang dikumpulkan
Database untuk penyimpanan.

O tentikasi adalah proses pembuktian atau validasi identitas pengguna ketika ingin memasuki dan mengakses sistem penting. otentikasi merupakan langkah penting dalam memproteksi jaringan komputer maupun website sebagai bentuk pencegahan agar sistem tidak diakses oleh pihak selain pengguna atau pemilik akun yang sebenarnya.

Metode Otentikasi dan Otorisasi untuk Keamanan Jaringan

Otentikasi adalah proses validasi identitas yang dilakukan dengan membandingkan data user yang dikirim, dengan data yang terdapat dalam database. Sedangkan otorisasi merupakan proses pemberian kuasa kepada user yang telah tervalidasi dengan tepat.

Langkah otentikasi dan otorisasi dilakukan dengan cara mengidentifikasi identitas dari si penggunanya. Identitas pengguna diverifikasi dengan cara dibandingkan dengan catatan atau informasi yang telah tersimpan sebelumnya.

Berbagai Metode Otentikasi dan Otorisasi

Otentikasi dapat dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya adalah cara-cara berikut ini.

1. Menggunakan Username/ID, Kata Kunci, atau Kombinasi Keduanya

Saat login ke aplikasi atau perangkat lunak, sistem akan meminta pengguna memasukkan username/ID, kata kunci, atau kombinasi keduanya. Dalam kehidupan sehari-hari, umumnya yang digunakan adalah kombinasi keduanya seperti saat login ke akun media sosial atau akun e-mail.

2. Menggunakan Kartu Identitas

otentikasi dengan cara ini biasanya dilakukan pada layanan perbankan atau keuangan secara digital, seperti saat membuka akun rekening, membuka akun e-wallet, berinvestasi, dan mengajukan pinjaman. Sistem akan meminta pengguna untuk mengunggah kartu identitas, dilanjutkan dengan foto selfie sambil memegang kartu identitas.

3. Menggunakan Verifikasi Biometrik

Verifikasi biometrik dipercaya menawarkan tingkat keamanan yang lebih tinggi karena tidak dapat dipalsukan dan dipindahtangankan.

Lindungi Keamanan Identitas Konsumen Anda dengan VIDA

Di era digital ini, konsumen sudah lebih sadar terhadap faktor keamanan dari suatu layanan. Sehingga, keamanan menjadi faktor utama yang mempengaruhi keputusan konsumen untuk menggunakan jasa atau membeli produk dari suatu perusahaan.

Teknologi verifikasi identitas biometrik menjadi pilihan yang tepat bagi perusahaan yang sedang mengembangkan bisnisnya dalam meraih banyak konsumen untuk mencegah terjadinya pemalsuan identitas dan pencurian identitas. Penerapan sistem verifikasi identitas yang baik dapat meningkatkan kepercayaan konsumen. Kepercayaan konsumen yang meningkat membuat perusahaan Anda memiliki reputasi yang baik dan unggul dibandingkan kompetitor.

Untuk memiliki sistem verifikasi identitas yang terjamin keamanannya, pastikan Anda bekerja sama dengan perusahaan yang terpercaya seperti VIDA. VIDA menerapkan standar teknologi kelas dunia yang disertifikasi dan diakui baik secara lokal maupun internasional dan berkomitmen untuk memberi Anda pengalaman yang aman dan terlindungi saat menggunakan produk dan layanan VIDA.

VIDA juga telah tersertifikasi ISO 27001 untuk manajemen keamanan data dan merupakan satu-satunya PSrE di Indonesia yang disertifikasi oleh Webtrust sebagai jaminan standar keamanan internet yang diakui secara global.

Teknologi Terkini Vida Verify

VIDA memiliki layanan VIDA Verify yang mampu membandingkan data biometrik dan demografis dengan database nasional. Teknologi yang digunakan VIDA pun memiliki akurasi hingga 99,5%.

Berikut ini teknologi canggih yang ada di VIDA Verify Facial Biometrics:

1. Silent Liveness Detection

Untuk memastikan integritas biometrik wajah pengguna untuk mencegah penipuan identitas.

2. Teknologi Anti-Spoofing

Menggunakan teknologi AI deep learning yang kuat untuk mencegah scammers menggunakan gambar, video, dan topeng untuk memalsukan identitas.

Dengan database identitas yang aman dan legal, tingkatkan pengalaman pelanggan Anda dengan verifikasi identitas yang instan dan aman. VIDA Verify membantu meminimalkan biaya orientasi pengguna dengan solusi verifikasi identitas tingkat bank digital instan. Verifikasi VIDA dapat diterapkan dalam berbagai kasus penggunaan dan skenario yang diperlukan oleh penyedia layanan.

Selain teknologi VIDA Verify Facial Biometrics, terdapat teknologi VIDA Identity Verification pada VIDA Verify. Cari tahu lebih lanjut tentang teknologi VIDA Identity Verification atau layanan VIDA lainnya dengan menghubungi kami disini.